KARTUVIPQQ - Sosial media telah membuat banyak orang kecanduan. Sebagai ajang pamer diri, banyak orang berlomba-lomba mendapat reaksi dari followernya. Semakin banyak tanda jempol di unggahannya, berbungalah hati mereka.
Platform sosial media memang diciptakan dengan beragam tujuan. Ada yang ingin pamer diri, beberapa lainnya menggunakan aplikasi ini dengan lebih bijak.
Yup, masing-masing pengguna pasti memiliki kebutuhan yang berbeda dalam bermedia sosial.
Bicara soal pamer di media sosial, baru-baru ini seorang wanita asal Australia melakukan tindakan yang bikin geleng kepala.
Demi mendapatkan tanda jempol, dia menghabiskan uang sebesar Rp 285 juta untuk berlibur ke luar negeri demi terlihat eksis di media sosial.
Sah-sah saja dia menghabiskan uang ratusan juta rupiah itu. Yang jadi masalah, uang tersebut bukan berasal dari kantong pribadi tapi hasil berutang.
Demi Like
Melansir thesun.co.uk, wanita itu bernama Fiona Melbul. Dia ingin pergi ke luar negeri agar bisa mendapatkan foto-foto yang indah. Bisa berfoto dengan tema OOTD di tempat yang Instagramable.
Selama enam minggu perjalanan ke Amerika Serikat, yang dilakukan Melbul hanya terus memperbarui feed Instagramnya.
Dia berharap dengan liburannya ke luar negeri, followers-nya akan ramai-ramai memberikan likes.
Di luar ambisi itu, Melbul juga ingin membuat teman-temannya merasa iri dengan pengalamannya yang sudah jalan-jalan ke luar negeri.
Wanita ini mengaku merasa puas ketika teman-temannya mengatakan bahwa mereka iri melihat foto-foto liburan Fiona.
Namun, sayang jumlah like instagram yang diharapkan Fiona tidak sesuai ekspektasinya. Foto yang diunggah Fiona hanya mendapat 18 like dan tiga komentar.
Habiskan Rp 285 Juta
Jumlah uang Rp285 juta yang dikeluarkan Fiona tentu tak sebanding dengan hasilnya.
Untuk liburan dan foto-foto di Disneyland, Fiona ternyata mendapatkan uang dari utang kartu kredit.
Pada awalnya Awalnya Fiona berencana untuk liburan ke Amerika Serikat saat saudaranya berkata akan pergi ke Disneyland.
Mengetahui rencana saudaranya itu, Fiona memutuskan ikut liburan ke Negeri Paman Sam itu meski tidak memiliki cukup uang.
Semula Fiona hanya memperkirakan akan menghabiskan uang sekitar US$ 10 ribu atau sekitar Rp 142 juta saja. Namun setelah perjalanan, anggaran pun membengkak menjadi Rp 285 juta.
Kini Fiona harus kembali tinggal bersama orangtuanya untuk mengembalikan kondisi keuangannya menjadi normal.
