KARTUVIPQQ - Meskipun ini merupakan kebiasaan yang tak sehat, namun masih banyak dari kita yang suka menunda keinginan untuk buang air kecil.
Mungkin banyak yang berpikir, jika bisa menahannya sedikit lebih lama, pekerjaan tak akan tertunda dan bisa segera selesai.
Namun harus kamu garis bawahi, jangan pernah menahan buang air kecil dengan alasan apapun. Karena dapat menyebabkan masalah yang cukup mengerikan.
Seperti halnya mengalami infeksi saluran kemih, atau lebih buruk lagi batu kandung kemih.
Pria Ini Alami Hal yang Jauh Lebih Mengerikan
Namun, dilansir dari World of Buzz, pria asal Tiongkok ini mengalami hal yang jauh lebih mengerikan akibat menahan buang air kecil.
Peristiwa itu bermula saat pria bernama Li Hua itu melakukan perjalanan bisnis ke Kota Changsha di Provinsi Hunan.
Usai bekerja, ia pun pergi menemui temannya untuk sekadar bersantai sambil minum-minum.
Mereka berkumpul hingga mengisi malam tanpa beranjak sedikitpun. Meskipun Li Hua merasakan keinginan untuk buang air kecil, namun ia mengabaikannya seakan tak ingin kehilangan momen.
Pada malam harinya, Li Hua tiba-tiba merasakan sakit perut yang hebat dan tak mampu buang air kecil, bahkan ketika sudah sangat kebelet.
Seluruh perutnya terasa kencang dan sakit bila ditekan. Li Hua pun pergi ke rumah sakit untuk pemeriksaan medis.
Pecah!
Dokter mengatakan jika pria itu mengalami pecah kandung kemih yang mengarah ke pendarahan dan peritonitis.
Akibatnya dokter harus melakukan operasi darurat untuk mengeluarkan urin yang telah memenuhi perut Li Hua.
Pria ini juga harus melakukan prosedur laparoskopi invasif minimal untuk memperbaiki pecahnya kandung kemih.
Karena itulah menahan buang air keci merupakan tindakan yang berbahaya. Terlebih lagi bagi kaum wanita, menahan buang air kecil atau kencing dalam waktu yang lama bisa berakibat serius.
Meski begitu, kalian tak harus langsung buang air saat merasa kebelet.
Yang terpenting, jangan sampai kamu menahannya hingga tak nyaman. Nah, jika kalian sudah merasa tak nyaman itu berarti kalian sudah menahannya terlalu lama. (ism)
