KARTUVIPQQ - Perasaan bahagia yang berasal dari tawa adalah sesuatu yang gratis dan obat terbaik adalah untuk menyembuhkan beban yang dikandungnya.
Tapi hati-hati, jangan terlalu tertawa jika Anda tidak ingin mengalami hal yang sama dalam insiden berikutnya.
Dilansir dari odditycentral.com, karena tawa itu terlalu luas, seorang wanita di China tidak bisa lagi menutup mulutnya.
Lihat yang lucu
Pada saat kejadian, wanita miskin yang tidak disebutkan namanya ini bepergian dengan kereta cepat ke Guangzhou, Cina Selatan.
Saya tidak tahu apa, tetapi wanita itu dilaporkan melihat sesuatu yang menurutnya sangat lucu. Dia membuat dirinya tertawa keras ketika dia membuka mulutnya lebar-lebar.
Tapi situasi yang awalnya lucu berubah menjadi mimpi buruk. Ketika dia berhenti tertawa, wanita itu tidak bisa menutup mulutnya.
Pada saat itu ia langsung meminta bantuan dari staf kereta. Untungnya ada seorang dokter di kereta bernama Luo Wensheng.
Pikir stroke
Dr. Luo tahu kondisi wanita itu dan segera memberinya bantuan.
"Aku sedang beristirahat, ketika aku mendengar pengumuman itu, aku segera berlari ke arahku," kata Luo.
"Saya bergegas dan memperhatikan bahwa penumpang tidak bisa menutup mulut," tambahnya.
Luo mengira wanita itu terserang stroke.
"Dia ngiler, jadi awalnya aku mengira dia sedang terserang stroke," kata Luo.
"Tetapi setelah mengambil tekanan darahnya dan menanyakan beberapa pertanyaan, rahangnya tampaknya benar-benar mengungsi," tambahnya.
Upaya itu gagal
Meskipun dia bukan seorang ahli, Luo mencoba membantu wanita yang rahangnya meninggalkan posisinya.
"Aku memperingatkannya bahwa aku bukan ahli." Kata Luo.
"Tapi saya tahu cara melakukan prosedur dan mungkin mengatakan saya bisa mengaturnya," katanya.
Karena wanita itu gugup, usahanya gagal.
"Pasien gugup dan otot-otot di wajahnya sangat tegang, sehingga gagal pada upaya pertama," tambahnya.
Wanita itu kemudian harus menunggu satu jam agar kereta tiba di stasiun dan segera dibawa ke rumah sakit.
Operasi mulut
Berdasarkan informasi yang diperoleh, wanita tersebut telah menjalani operasi gigi di masa lalu karena kemungkinan muntah selama kehamilan.
"Jika sebelumnya Anda pernah melakukan operasi pada rahang, tertawa, menguap atau bahkan membuka mulut terlalu lebar dapat menyebabkan hal itu terjadi lagi," kata dokter.
Keadaan seperti ini bisa terjadi pada siapa saja.
Ini bisa terjadi jika Anda tersenyum terlalu lebar dan menyebabkan rahang Anda terkilir dan otot-otot Anda menjadi kaku. (ISM)
