Macam - macam Tips Menghilangkan Ketombe Sesuai Anjuran Dokter


KartuVIPQQ - Salah satu indikator menurunnya kesehatan dari rambut dan kulit kepala yaitu munculnya ketombe. Jika Anda mengalaminya mungkin saja hal itu karena kondisi rambut dan kulit kepala yang sedang tidak sehat. Maka diperlukan cara menghilangkan ketombe yang tepat agar kondisi kesehatan rambut dan kulit kepala kembali seperti semula.

Munculnya ketombe di kepala akan sangat mengganggu. Tidak hanya karena mudah terlihat dan bisa mengotori pakaian khususnya yang berwarna gelap, namun juga rambut dan kulit kepala yang muncul ketombe rentan akan rasa gatal yang sangat mengganggu. Jika sudah begitu maka akan menyebabkan rasa yang sangat tidak nyaman ketika beraktivitas.

Sebenarnya, ketombe bukanlah jenis penyakit yang terlalu serius. Akan tetapi munculnya serpihan berwarna putih tersebut sering merusak penampilan dan bisa menurunkan kepercayaan diri. Banyak orang yang menganggap jika ketombe muncul akibat kebiasaan buruk yaitu tidak menjaga kebersihan rambut dengan baik. Tapi, hal tersebut tidak sepenuhnya benar.

Terdapat beberapa faktor yang berisiko meningkatkan munculnya ketombe. Hal tersebut seperti, adanya produksi berlebih minyak kulit kepala karena faktor genetik, diet atau konsumsi makanan tinggi lemak, iklim dan cuaca, stres, faktor usia (missal ketika masa pubertas), obat-obatan tertentu. Selain itu bisa juga dikarenakan adanya peningkatan flora normal kulit yang disebabkan kebersihan kulit yang buruk, penyakit kronis, obat-obatan, serta karena kondisi kulit kepala yang terlalu sensitif.

Tapi jika Anda merupakan salah satu orang yang menderita rambut berketombe, jangan panik. Sebab ada berbagai cara menghilangkan ketombe yang ampuh. Di bawah ini Liputan6.com melansir dari klikdokter.com mengenai cara menghilangkan ketombe tersebut. Perhatikan dengan seksama, Rabu (12/8/2020).

1. Gunakan Produk Sampo Anti-Ketombe yang Tepat


Cara menghilangkan ketombe yang pertama melansir dari Medical News Today, yang menyatakan bahwa ada beberapa zat yang bisa mengurangi dan menghilangkan ketombe. Beberapa jenis zat tersebut contohnya selenium sulfida, zinc pirition, coal tar, dan asam salisilat. Jika Anda ingin segera menghilangkan ketombe maka Anda bisa menggunakan sampo yang memiliki salah satu jenis zat tersebut.

2. Jangan Hanya Menggunakan Satu Produk Anti-Ketombe


Lalu, cara menghilangkan ketombe yang kedua adalah dengan menggunakan produk anti-ketombe tidak hanya satu jenis saja. Sebab, zat anti-ketombe bekerja dengan cara yang berbeda-beda. Salah satunya seperti selenium sulfida yang dapat mengatasi ketombe karena zat tersebut menurunkan produksi minyak di kulit kepala.

Sementara itu, jenis zinc pirition memperlambat pertumbuhan jamur di kulit kepala dan rambut. Selanjutnya coal tar memiliki manfaat sebagai anti-jamur. Sementara jenis asam salisilat dapat mengurangi jumlah kulit mati di kepala.

Agar ketombe dapat segera menghilang, maka ada baiknya bila Anda menggunakan sampo anti-ketombe yang berbeda-beda setiap keramas.Cara menghilangkan ketombe tersebut akan lebih efektif untuk mengatasi ketombe yang membandel.

3. Pahami Petunjuk Penggunaan Sampo


Selanjuntnya, menurut American Academy of Dermatology ada baiknya sebelum menggunakan sampo anti-ketombe untuk keramas, baca terlebih dahulu petunjuk penggunaannya dengan cermat. Mengapa begitu? Sebab hal ini penting karena setiap produk memiliki instruksi pemakaian yang berbeda-beda.

Mungkin ada jenis sampo yang harus dioleskan di kulit kepala dan didiamkan selama setidaknya lima menit. Tapi ada juga jenis sampo yang tak boleh dibubuhkan langsung di kulit kepala. Itulah mengapa Anda perlu mencermati dan memahami bagaimana penggunaan sampo tersebut.

4. Keramas Lebih Sering


Cara menghilangkan ketombe ini mungkin sudah Anda praktikkan. Memang keramas setiap hari mampu membuat ketombe berkurang. Tapi, jika kondisi ketombe mulai berkurang, ada baiknya untuk menurunkan frekuensi keramas menjadi 2-3 hari sekali.

Anda tidak harus menggunakan sampo anti-ketombe setiap hari. Maksudnya Anda bisa saja menggunakan sampo anti-ketombe dua kali seminggu, dimana pada hari lainnya menggunakan sampo lain dengan bahan yang lembut.

5. Hindari Paparan Sinar Matahari Berlebih


Mungkin cara menghilangkan ketombe ini kurang disadari oleh beberapa orang. Padahal, paparan sinar matahari dapat memperparah ketombe. Agar ketombe tidak semakin banyak usahakan untuk menghindari beraktivitas di bawah panas matahari terlalu lama.

6. Hindari Stres Berlebih


Pada beberapa studi membuktikan jika ketombe erat kaitannya dengan kondisi stres. Semakin tinggi tingkat stres seseorang, maka ketombe akan berisiko semakin banyak muncul.

Begitupun sebaliknya, apabila kadar stres turun, maka produksi ketombe juga ikut turun. Maka dari itu, pastikan tingkat stres Anda menurun dengan melakukan beberapa cara seperti yoga, olahraga, atau pijat untuk relaksasi.

7. Sering Menyisir Rambut


Percaya atau tidak ternyata cara menghilangkan ketombe ini cukup efektif. Nyatanya orang yang jarang menyisir rambut lebih rentan terjangkit ketombe, karena sel kulit kepala yang mati justru menumpuk di kepala. Maka dari itu agar ketombe semakin berkurang, Anda bisa lebih sering menyisir rambut agar sel kulit kepala yang mengelupas bisa terlepas ketika rambut disisir.

Tapi, jika berbagai cara menghilangkan ketombe di atas sudah dicoba dan tidak membuahkan hasil, maka ada baiknya periksakan diri ke dokter. Sebab bisa saja Anda mengalami penyakit kulit tertentu seperti psoriasis, eksema, atau jamur di rambut dan kulit kepala.
Share:

Ternyata Ini Alasan Rambut Rontok Saat Pandemi Covid-19 dan Cara Menanganinya


KartuVIPQQ -  Anda mungkin bercanda dengan teman tentang bagaimana lockdown menambah stres dan membuat rambut rontok. Tapi nyatanya memang benar terjadi, baik pada orang yang pernah sakit ataupun tidak.

Menurut ahli perawatan rambut rontok di klinik Philp Kingsley memang telah terjadi pola yang mengganggu dalam beberapa bulan terakhir sejak awal epidemi COVID-19.

"Itu karena suhu tinggi, alopecia pasca-demam. Pemulihan bisa lebih lama dari pada kasus biasa karena pasien mungkin tetap sakit untuk jangka waktu yang lama. Orang yang menderita harus mencari produk perangsang yang ampuh." kata Lisa Caddy, Konsultan Trikolog di Philip Kingsley Trichological Clinic.

Tak hanya Lisa, menurut dokter kulit Dr. Daniel Belkin, “Saya telah melihat beberapa orang dengan rambut rontok yang memberi tahu saya bahwa mereka didiagnosis dengan COVID dan dirawat di rumah sakit, biasanya 3-5 bulan sebelum kunjungan mereka dengan saya. Saya tidak yakin saya akan menyebut kasus ini lebih ekstrim dari biasanya, tetapi kerontokan rambut masih relatif mendadak dan menakutkan bagi pasien. "

Menurut pengakuan pasien-pasien tersebust, kerontokan rambut masih menjadi hal yang mengejutkan samapi mereka takut untuk menyisirnya karena terlalu rapuh. Itu karena biasanya kerontokan sangat terlihat saat menyisir rambut atau saat mandi. Bahkan beberapa sampai bisa melihat kulit kepala mereka di balik rambut yang sebelumnya tak pernah nampak.

“Masuk akal jika orang mengalami kerontokan rambut, yang dikenal sebagai telogen effluvium, setelah COVID-19 karena beberapa alasan,” jelas Jared Reynolds, pendiri Zenagen.com.

Masalahnya adalah bahwa rambut rontok itu sendiri seringkali menyebabkan lebih banyak stres, yang menyebabkan lebih banyak kerontokan.

Selain itu, rambut rontok dapat menjadi efek samping yang umum dari obat yang digunakan untuk mengobati COVID-19, seperti steroid dan remdesivir.

"Kabar baiknya adalah kami memperkirakan kerontokan rambut ini hanya sementara dan akan hilang dalam enam hingga sembilan bulan.” ujar Reynolds.

Bahkan jika kita tidak dites positif COVID-19, kita semua berada di bawah tekanan yang jauh lebih banyak daripada biasanya karena takut akan penyakit, gangguan gaya hidup, dan hal-hal yang tidak diketahui di masa depan.

Adapun hal-hal yang memengaruhi rambut rontok selama COVID-19 adalah sebagai berikut beserta alasannya, dilansir dari yourtango.

1. Demam


“Kami tahu orang yang mengalami demam tinggi sering memasuki fase pelepasan (shedding phase) selaras, atau telogen effluvium, kira-kira 6 minggu setelah dimulainya demam,” ungkap Ahli Bedah Pemulihan Rambut Dr. Alan J. Bauman. Shedding ini bisa berlangsung beberapa minggu sebelum normalisasi.

2. Stres dan kecemasan

Stres memiliki efek luas pada banyak sistem organ, termasuk saluran pencernaan, otak, dan folikel rambut. "Kadar kortisol yang tidak normal juga dapat mempengaruhi fungsi folikel rambut," tambah Bauman. Meskipun stres sering kali menjadi penyebab utama kerontokan rambut, ada juga kondisi mendasar yang dipicu oleh stres. Jadi, stres bukanlah akar masalahnya, tapi bisa menjadi pemicunya.

3. Gangguan nutrisi

“Tubuh Anda mengeluarkan banyak energi untuk pertumbuhan rambut, jadi gangguan nutrisi karena kualitas atau kuantitas asupan, serta apa pun yang memengaruhi malabsorpsi, termasuk gangguan mikrobioma usus, dapat berdampak buruk pada populasi metabolisme rambut yang tinggi pada folikel di kulit kepala,” jelas Bauman.

4. Gangguan tidur

Stres karena kehilangan pekerjaan, merasa tidak aman saat bekerja dan isolasi dapat memengaruhi tidur Anda. "Penelitian baru menunjukkan bahwa kontrol lokal yang kompleks dari kronobiologi siklus folikel rambut juga dapat dipengaruhi oleh ritme sirkadian alami otak," ungkap Bauman. Ini mungkin menjelaskan mengapa pekerja shift malam,traveler mengalami gangguan tidur (sulit tidur, sulit tidur, atau gangguan fase tidur) hingga dapat mengalami kerontokan rambut kronis dan gejala kerontokan rambut lainnya.

5. Perubahan sirkulasi darah

COVID-19 telah dikaitkan dengan pembekuan darah dan masalah aliran darah. Darah yang mengalir ke kulit kepala juga penting untuk kesehatan kulit kepala dan rambut. Berkurangnya aliran darah ke folikel rambut, kan membuat rambut kuat sekalipun menjadi kelaparan (kekurangan nutrisi) yang mengakibatkan rambut rontok parah dalam jenis efluvium anagen, ujar William Gaunitz, WTS, ahli trikologi bersertifikat.

"Karena ketersediaan nutrisi penting tertentu seperti serum Fe (besi) dan ferritin ke rambut dapat berkurang selama virus aktif hingga menyebabkan kerontokan rambut parah. Sehingga jika sembuh dari sakit diperkirakan kerontokan rambut juga dapat sembuh," tambah Dr. Gaunitz.

6. Kepatuhan
Karena banyak rutinitas seperti kontrol ke dokter dan aktivitas fisik yang ditinggalkan selama lockdown, dan banyak yang mengabaikan strategi retensi rambut mereka.

Untuk mengatasi rambut rontok, lakukanlah hal-hal berikut ini.


1. Rawat rambut dan kulit kepala Anda dengan sangat lembut. Hindari produk yang keras dan scrub kulit kepala.

2. Gunakan pengaturan panas rendah pada alat penata rambut Anda. Gunakan pengering rambut atau alat styling termal pada pengaturan panas terendah. Atau, jika memungkinkan, hentikan penggunaan alat styling atau pemanas Anda sama sekali. Panas yang berlebihan dapat merusak rambut.

3. Biarkan rambut tergerai. Jangan memakai kuncir kuda atau kepang ketat yang dapat membuat rambut dan kulit kepala Anda stres. Kuncir kuda yang ketat atau terlalu banyak ketegangan pada kulit kepala sebenarnya mendorong lebih banyak kerusakan rambut.

4. Makan makanan sehat. Makanan tinggi protein terkait dengan pertumbuhan rambut, misalnya telur, ikan, dan alpukat.

5. Pastikan Anda mendapatkan cukup vitamin D. Jika tidak, konsumsi suplemen. Anda dapat mengetahui apakah kadar vitamin D Anda terlalu rendah melalui tes darah. Cobalah untuk menghabiskan setidaknya 10 hingga 30 menit sehari berjemur di bawah sinar matahari beberapa hari dalam seminggu, saran Reynolds.



Share:

Serupa Tapi Tak Sama, Begini Perbedaan Sumpit China, Jepang, dan Korea


KartuVIPQQ -  Salah satu alat makan yang paling populer selain sendok dan garpu adalah sumpit. Anda tentu sudah tahu kalau sumpit berasal dari Asia Timur. Cihna, Jepang, dan Korea adalah tiga negara yang mayoritas penduduknya menggunakan sumpit untuk makan sehari-hari.

Selain untuk makan, mereka juga terbiasa memakai sumpit untuk memasak. Alat makan ini diperkirakan berusia lebih dari 5.000 tahun. Berasal dari China, sumpit lalu mulai menyebar ke Jepang dan Korea pada 500 Masehi.

Sumpit jadi alat makan yang wajib ada di tiap rumah, kedai sampai restoran berkelas di tiga negara tersebut. Meski pernah atau sering menggunakan sumpit, mungkin banyak yang belum tahu kalau detail sumpit dari China, Jepang dan Korea berbeda. Apa bedanya?

China

Masyarakat China adalah orang pertama yang menemukan sumpit lebih dari 5000 tahun yang lalu. Sumpit dianggap sebagai perpanjangan jari, yang tidak bisa memegang hidangan sangat dingin atau panas.

Sumpit sebagian besar terbuat dari kayu yang belum selesai dan berbentuk persegi panjang dengan ujung tumpul. Sumpit China lebih panjang dan lebih tebal dari model Korea dan Jepang.

Sumpit ini sudah lama digunakan sejak makanan China kerap disajikan di restoran berkelas. Karena bentuk mejanya lebih besar, jadi memerlukan sumpit yang lebih panjang untuk meraih hidangan yang agak jauh. Sumpit China juga tidak meruncing di ujungnya sebanyak sumpit Jepang dan Korea.

Jepang


Masyarakat Jepang mengembangkan jenis sumpit yang khas. Mereka memiliki banyak model sumpit yang digunakan untuk tujuan berbeda, termasuk untuk memasak, makan makanan tertentu, mengambil permen, dan selama pemakaman.

Orang Jepang menggunakan beberapa bahan dalam pembuatan sumpit mereka. Kayu dan plastik termasuk bahan utama yang digunakan saat ini. Sumpit Jepang juga terbuat dari tulang, logam, dan terkadang gading yang biasanya disediakan untuk acara khusus.

Sumpit Jepang umumnya bulat di ujungnya dan lebih pendek dari model China. Sumpitnya juga lebih berwarna dan dirancang dengan banyak detail.

Korea

Kalau sumpit di Jepang dan China terbuat dari bahan alami, sumpit Korea lebih banyak menmakai stainless steel. Karena bahan logam termasuk licin, sumpit ini dibuat kasar di ujungnya untuk mengurangi kelicinannya.

Alasan lainnya adalah karena latar sejarah. Dulu, sumpit perak murni banyak digunakan oleh raja Korea. Bahan perak akan berubah warna kalau ada yang berusaha meracuni makanan raja. Perbedaan mencolok lainnya, sumpit di Korea tidak sepanjang yang digunakan di Jepang dan China.
Share:

5 Tips Sederhana Ini Bisa Tekan Nafsu Makan Kamu


KartuVIPQQ - Di tengah pandemi ini kamu pasti lebih banyak menghabiskan waktu di rumah. Kebanyakan orang mengeluh berat badan mereka naik drastis karena terus menerus berada di rumah. Kurang berolah raga, tidak bisa mengontrol nafsu makan, hingga bermalas-malasan ternyata mampu membuat berat badanmu naik.

Nah, untuk kamu yang sedang berjuang mengontrol berat badanmu, di bawah ini ada tips sederhana bagaimana menekan nafsu makan saat di rumah saja.

1.Hindari Memesan Makanan Instan

Saat di rumah saja, kamu mungkin bosan dengan menu makanan yang itu-itu saja. Apalagi sekarang jasa layanan mengantar makanan sudah sangat baik, kamu tentu kerap kali memesan makanan lewat jasa antar makanan.
Mulai sekarang, hindari untuk melakukan hal-hal tersebut, karena saat kamu memesan makanan, kamu akan sulit mengontorl kuantitas makanan yang kamu pesan. Kamu juga akan selalu penasaran dengan menu yang dikeluarkan restoran-restoran di sekitarmu.

2. Makan Tepat Waktu

Karena bersantai di rumah, mungkin kamu berpikir tidak apa-apa jika kamu telat makan. Padahal hal ini justru bisa membuat nafsu makanmu meningkat karena kamu merasa sangat lapar.
Mulai sekarang, cobalah untuk mengatur pola makan dan atur jam makan agar kamu terbiasa disiplin dan bisa mengontrol berat badanmu.

3. Mulai Berolah Raga

Olah raga menjadi hal yang jarang dilakukan saat kita berada di rumah. Jika biasanya kamu terbiasa berlari keliling komplek rumahmu, bersepeda, bermain sepak bola, dan olah raga lainnya, mungkin sekarang kamu akan sedikit terganggu karena protokol kesehatan yang digunakan untuk mencegah pandemi semakin meluas.
Karena tidak bisa berolah raga di luar, bukan berarti kamu tidak bisa berolah raga sama sekali. Kamu bisa berolah raga di rumah dengan olah raga sederhana seperti lompat tali, yoga, senam, dan lain-lain.

4. Minum Sebelum Makan

Sebelum makan, cobalah untuk minum air putih hangat sekitar 5-10 menit sebelumnya. Hal ini akan menekan nafsu makanmu sehingga porsi makan akan lebih sedikit.

5. Mengunyah Makanan Sekitar 32 Kali

Mengunyah makanan menjadi agenda penting agar makanan yang kamu konsumsi dapat diserap baik untuk tubuh. Masalahnya adalah berapa kali kamu mengunyah makanan sebelum kamu telan? Membiasakan mengunyah makanan dengan baik, atau sebanyak 32 kali akan membuat perutmu kenyang lebih cepat.
Makanan yang benar-benar halus juga akan sangat cepat diserap tubuh. Berbeda jika kamu makan dengan buru-buru, lambung dan usus akan membutuhkan energi lebih besar untuk menghancurkan dan menyerap sari makanan sehingga kamu menjadi lebih cepat lapar kembali.
Itulah beberapa tips sederhana untuk kamu yang ingin menekan nafsu makan. Selamat mencoba!
Share:

Ternyata Ini Penyebab Penyakit Skoliosis dan Gejalanya, Kenali Sejak Dini


KartuVIPQQ - enyakit skoliosis merupakan kelainan tulang belakang yang sering dialami anak dan remaja. Skoliosis menyebabkan tulang belakang melengkung ke satu sisi. Ada beberapa faktor yang menjadi penyebab skoliosis.

Skoliosis memiliki tingkat keparahannya sendiri. Dalam kebanyakan kasus, kurva tulang akan terkoreksi dengan sendirinya seiring pertumbuhan. Namun, pada tingkat yang parah, perawatan seperti bracing dan terapi juga diperlukan.

Mengetahui penyebab skoliosis bisa membuat Anda lebih waspada terkait kondisi kelainan tulang ini. Dengan mengetahui penyebab skoliosis, Anda akan tahu apakah Anda berisiko mengalami masalah ini atau tidak.

Berikut penyebab penyakit skoliosis, gejala, dan perawatannya yang dirangkum dari berbagai sumber, Sabtu (15/8/2020).

Bentuk tulang yang mengalami skoliosis

Seseorang dengan skoliosis memiliki kurva menyamping di tulang belakangnya. Kurva sering berbentuk S atau berbentuk C. Jika kurva skoliosis semakin memburuk, selain melengkung ke samping, tulang belakang juga bisa memutar.

Sejumlah kecil pasien dengan skoliosis mungkin memerlukan pembedahan. Komplikasi skoliosis meliputi nyeri kronis, defisiensi pernapasan, dan penurunan kapasitas olahraga.

Penyebab skoliosis

Penyebab skoliosis masih belum diketahui hingga saat ini. Menurut American Association of Neurological Surgeons (AANS), sekitar 80 persen kasus skoliosis tidak memiliki penyebab yang dapat diidentifikasi.

Penyebab umum skoliosis yang kerap diidentifikasi oleh dokter meliputi:

Skoliosis bawaan: terjadi karena tulang belakang berkembang secara tidak normal saat janin tumbuh di dalam rahim.

Gen spesifik: Setidaknya satu gen diduga terlibat dalam skoliosis.

Panjang kaki: Jika satu kaki lebih panjang dari yang lain, individu tersebut dapat mengembangkan skoliosis.

Skoliosis sindromik: Skoliosis dapat berkembang sebagai bagian dari penyakit lain, termasuk neurofibromatosis dan sindrom Marfan.

Osteoporosis: Kerapuhan tulang dapat menyebabkan skoliosis sekunder karena degenerasi tulang.

Penyebab lainnya: Postur tubuh yang buruk, membawa tas punggung, gangguan jaringan ikat, dan beberapa cedera.

Siapa saja yang bisa terkena skoliosis

Bentuk skoliosis yang paling umum muncul pada remaja. Ini dikenal sebagai skoliosis idiopatik remaja. Wanita paling sering mengalami skoliosis. Gangguan ini juga sering muncul pada anak-anak.

Skoliosis dapat menyerang anak-anak sejak usia 10 tahun. Tanda dan gejala sering mulai selama pertumbuhan sebelum masa pubertas.

Dalam kebanyakan kasus, perawatan tidak diperlukan, karena kurva tulang balakang akan mengoreksi dirinya sendiri seiring dengan pertumbuhan.

Tanda dan gejala skoliosis

Gejala skoliosis bervariasi tergantung pada derajat skoliosis. Gejala umum yang terkait dengan skoliosis meliputi:

- satu tulang belikat yang lebih tinggi atau menonjol dari yang lain.

- pinggul tidak rata

- tulang belakang yang berputar

- masalah pernapasan karena berkurangnya area di dada untuk mengembangnya paru-paru

- sakit punggung

Skoliosis biasanya terlihat sejak masa bayi atau remaja. Tanda dan gejala skoliosis pada remaja meliputi:

- tulang rusuk tidak simetris, sehingga tulang rusuk mungkin memiliki ketinggian yang berbeda

- satu pinggul lebih menonjol dari yang lain

- satu bahu, atau tulang belikat, lebih tinggi dari yang lain

- Tubuh condong ke satu sisi

- panjang kaki yang tidak rata
Pada bayi, gejala skoliosis bisa meliputi:

-tonjolan di satu sisi dada

- secara konsisten bayi berbaring melengkung ke satu sisi

- masalah dengan jantung dan paru-paru, yang menyebabkan sesak napas dan nyeri dada (pada kasus yang parah)

Jenis-jenis kelainan tulang belakang lainnya: Kifosis

Kifosis adalah pelengkungan abnormal pada punggung atas. Pada tulang yang normal, kelengkungan tulang punggung atas berada pada kisaran 25 sampai 45 derajat. Pada penderita kifosis, kelengkungan bisa mencapai 50 derajat.

Ada tiga jenis kifosis, kifosis postural, kifosis Scheuermann, dan kifosis bawaan. Kifosis postural sering terjadi pada remaja dan postur yang buruk. Ketika tulang belakang dan otot-otot di sekitarnya berkembang secara tidak normal.

Kifosis Scheuerman juga cenderung berkembang selama masa remaja, tetapi bisa menjadi lebih parah daripada Kifosis postural dan tidak diketahui penyebabnya. Sementara kifosis bawaan terjadi ketika tulang belakang tidak berkembang dengan baik di dalam rahim, menyebabkan Kifosis saat lahir.

Kifosis ringan mungkin tidak menghasilkan tanda atau gejala yang nyata. Tetapi beberapa orang mengalami sakit punggung dan kekakuan di samping tulang belakang yang melengkung tidak normal.

Jenis-jenis kelainan tulang belakang lainnya: Lordosis

Lordosis merupakan bentuk kelainan tulang belakang bawah yang melengkung ke depan. Lordosis dapat memengaruhi punggung bawah dan leher. Hal ini dapat menyebabkan tekanan berlebih pada tulang belakang, menyebabkan rasa sakit dan ketidaknyamanan.

Gejala lordosis yang paling umum adalah nyeri otot. Ada dua jenis lordosis, lordosis di punggung bawah dan lordosis serviks. Cara termudah untuk memeriksa kondisi ini adalah berbaring telentang di permukaan yang rata. Seseorang dengan lordosis akan memiliki ruang ekstra antara punggung dan permukaan lantai. Dan dari sisi tampilan, perut dan bokong mereka akan menonjol.

Sementara untuk lordosis serviks tulang belakang di daerah leher tidak melengkung seperti biasanya. Pada tulang belakang yang sehat, leher akan terlihat seperti huruf C yang sangat lebar, dengan lekukan mengarah ke belakang leher.
Share:

Serangan Jitu Bayern Munich yang Bikin Barcelona Kewalahan


KartuVIPQQ - Pelatih Bayern Munich, Hansi Flick memberi pujian kepada anak asuhnya usai membantai Barcelona dalam perempatfinal Liga Champions. Bermain di Estadio da Luz, Lisbon, Portugal, Sabtu dini hari WIB 15 Agustus 2020, mereka menang 8-2.

Yang pertama Flick memberi apresiasi kepada pemainnya, Thomas Mueller yang mencetak dua gol. Lalu dia mendapatkan gelar man of the match.
"Mueller layak mendapatkan penghargaan man of the match, dia yang mengontrol tekanan kami," kata Flick, dikutip dari laman resmi UEFA.
Meski begitu, dia enggan mengenyahkan peran pemain lain. Mengingat skuad asuahnnya telah bermain konsisten selama 90 menit untuk terus menekan Barcelona.
"Tapi, pada akhirnya saya harus memberi pujian kepada seluruh tim karena menjaga intensitas selama 90 menit," imbuhnya.
Sejak awal Flick sadar jika Bayern harus membuat Barcelona terus dalam keadaan tertekan. Sehingga Lionel Messi dan kawan-kawan tidak bisa mengembangkan permainan.
"Kami tahu, jika kami menempatkan mereka di bawah tekanan, maka kami akan dapat peluang," tuturnya.
Dengan kualitas yang dimiliki, Flick yakin betul anak asuhnya mampu menerapkan strategi di atas lapangan. Kini mereka tidak boleh terlena dengan kemenangan atas Barcelona, dan bersiap menatap laga berikutnya.
"Kami memiliki kualitas dan intensitas seperti itu dalam tim ini. Sekarang kami perlu mengisi ulang fokus untuk pertandingan selanjutnya," ujar Flick.

Share:


Entri yang Diunggulkan

4 Titik sensitif wanita yang tersembunyi